TIPS PENTING DALAM PERBAIKAN PONSEL

Perbaikan ponsel tidak terlepas dari hardware dan software, walaupun ada kalanya kerusakan murni hardware atau software saja. Disini ada 2 pilihan, yakni anda menerima perbaikan khusus software saja atau hardware & software sekaligus. Kenapa tidak ada pilihan hardware saja? karena sangat tidak logis dilakukan perbaikan hardware saja? mengerti bukan maksudnya? perbaikan hardware memang bisa-bisa saja dilakukan tapi sejauh mana sih ruang gerak dan hp yang dapat anda tangani jika tidak memiliki keahlian di softwarenya?

Satu lagi jika punya duit lebih (he...he..) pilihan spesialis service software merupakan pilihan mantap dan menjanjikan serta tanpa resiko besar. Kenapa saya katakan begitu? Service software tidak memerlukan biaya seperti halnya pembelian spare part pada perbaikan hardware, jika tidak sukses tinggal kembalikan pada pelanggan. Memang biaya awalnya yang besar adalah pembelian box service yang beragam, sehingga anda bisa memperbaiki kerusakan software berbagai jenis dan merk handphone. Teknisi service software biasanya tidak meminta bayaran jika hp tidak normal, beda dengan perbaikan hardware, pada posisi Hp rusak berat setelah ganti spare part tidak normal juga pusing kan minta biaya apa gak? (serba salah) Biaya Bagaimana tertarik untuk jadi spesialis software?

Apapun pilihan anda lakukan langkah berikut ini :

1. Jika mendapat order Hp rusak biasakan kroscek keluhan dengan pemilik, dan pastikan poin kerusakan serta kondisi Hp ketika diterima, apalagi jika Hp masih hidup. Karena service dan kepercayaan pelanggan adalah kunci utama dalam bidang ini, percaya de rugi waktu dikit tapi secara tidak langsung anda sudah pasang promosi yang tidak ternilai.

2. Kalau bisa casing dan bateray di serahkan kepada pelanggan, untuk menghindari tertukar selama di tempat, karena sering juga kejadian pelanggan tidak mengakui bateray nya jika nantinya drop. Minimal beri label tempel pada bagian dalam casing dan bateray jika ditinggal, serta beri nota service dengan nomor sesuai nomor label.

3. Rapikan meja service anda, jangan biasakan bekerja di lingkungan yang berantakan dengan banyak hp terbengkalai di atasnya. Persiapkan saja apa saja yg dibutuhkan untuk kerja saat itu.

4. Pastikan kondisi kerusakan sekali lagi dengan cek lebih lanjut dan susun strategi perbaikan yang akan anda lakukan. Jadi jangan buru-buru memanaskan komponen A-Z apalagi membongkarnya. Karena ada banyak trik jumper atau solusi alternatif yang bisa anda pilih. Lebih parah lagi jika langkah memblower dan bongkar komponen yang anda lakukan atas dasar coba-coba.

5. Jika Hp tidak dalam keadaan short maka ada baiknya cek menggunakan box service untuk menentukan langkah perbaikan yang tepat. Sebagian besar kerusakan Hp juga berasal dari permasalahan software. Dan kerusakan software bisa di atasi dengan flashing secara full ataupun sebagian.

6. Dalam menjajaki kerusakan hardware lakukan langkah sistematis dan urut, dan yang terpenting gunakan buku jalur dalam setiap langkah pengecekan. Jika anda lakukan secara urut dan sistematis maka anda akan menemukan komponen yang rusak dengan tepat dan meminimalkan kesalahan.

7. Persiapkan diri anda...itulah yang terpenting


Ok..langkah flashing dan cara pengecekan kerusakan kita bahas lebih lanjut di topik selanjutnya.

Post a Comment

0 Comments